Solusi Belanja Wootekh WSC Biolo di Daerah Kediri
Jumat, 08 Mei 2015
0
komentar
Wootekh Daerah Kediri - Jawa Timur :
Bagaimana cara belanja produk wootekh, khususnya biolo dan collagen di wilayah Kediri? berikut kami sampaikan mitra distributor wootekh-online di wilayah Kediri - Jawa Timur.
Fadil Zendrato
ID Wootekh : WI 510546
Telp. 0857 6870 1591
pin BB 32fda5c5
website. www.wootekh-online.com/?id=fadil201m
https://www.facebook.com/fadil.zendratopartii
Toko Online WSC Biolo Wilayah Kediri dan sekitarnya
www.wscbioloslim.com
Sejarah dan Asal Mula Kediri
Nama Kediri ada yang berpendapat berasal dari kata "KEDI" yang artinya "MANDUL" atau "Wanita yang tidak berdatang bulan".Menurut kamus Jawa Kuno Wojo Wasito, 'KEDI" berarti Orang Kebiri Bidan atau Dukun. Di dalam lakon Wayang, Sang Arjuno pernah menyamar Guru Tari di Negara Wirata, bernama "KEDI WRAKANTOLO".
Bila kita hubungkan dengan nama tokoh Dewi Kilisuci yang bertapa di Gua Selomangleng, "KEDI" berarti Suci atau Wadad. Disamping itu kata Kediri berasal dari kata "DIRI" yang berarti Adeg, Angdhiri, menghadiri atau menjadi Raja (bahasa Jawa Jumenengan). Untuk itu dapat kita baca pada prasasti "WANUA" tahun 830 saka, yang diantaranya berbunyi : " Ing Saka 706 cetra nasa danami sakla pa ka sa wara, angdhiri rake panaraban", artinya : pada tahun saka 706 atau 734 Masehi, bertahta Raja Pake Panaraban.
Nama Kediri banyak terdapat pada
kesusatraan Kuno yang berbahasa
Jawa
Kuno seperti : Kitab Samaradana, Pararaton, Negara Kertagama dan Kitab
Calon Arang.Demikian pula pada beberapa prasasti yang menyebutkan nama
Kediri seperti : Prasasti Ceber, berangka tahun 1109 saka yang terletak
di Desa Ceker, sekarang Desa Sukoanyar Kecamatan Mojo.Dalam prasasti ini
menyebutkan, karena penduduk Ceker berjasa kepada Raja, maka mereka
memperoleh hadiah, "Tanah Perdikan".Dalam prasasti itu tertulis "Sri
Maharaja Masuk Ri Siminaninaring Bhuwi Kadiri" artinya raja telah
kembali kesimanya, atau harapannya di Bhumi Kadiri.Prasasti Kamulan di
Desa Kamulan Kabupaten Trenggalek yang berangkat tahun 1116 saka,
tepatnya menurut Damais tanggal 31 Agustus 1194.
Pada prasasti itu juga
menyebutkan nama, Kediri, yang diserang oleh raja dari kerajaan sebelah
timur."Aka ni satru wadwa kala sangke purnowo", sehingga raja
meninggalkan istananya di Katangkatang ("tatkala nin kentar sangke
kadetwan ring katang-katang deni nkir malr yatik kaprabon sri maharaja
siniwi ring bhumi kadiri").Menurut bapak MM. Sukarto Kartoatmojo
menyebutkan
bahwa
"hari jadi Kediri" muncul pertama kalinya bersumber dari tiga buah
prasasti Harinjing A-B-C, namun pendapat beliau, nama Kadiri yang paling
tepat dimuculkan pada ketiga prasasti.
Alasannya Prasti Harinjing A tanggal 25 Maret 804 masehi, dinilai usianya lebih tua dari pada kedua prasasti B dan C, yakni tanggal 19 September 921 dan tanggal 7 Juni 1015 Masehi.Dilihat dari ketiga tanggal tersebut menyebutkan nama Kediri ditetapkan tanggal 25 Maret 804 M.
Tatkala Bagawantabhari memperoleh anugerah tanah perdikan dari Raja Rake Layang Dyah Tulodong yang tertulis di ketiga prasasti Harinjing.Nama Kediri semula kecil lalu berkembang menjadi nama Kerajaan Panjalu yang besar dan sejarahnya terkenal hingga sekarang.Selanjutnya ditetapkan surat Keputusan Bupati Kepada Derah Tingkat II Kediri tanggal 22 Januari 1985 nomor 82 tahun 1985 tentang hari jadi Kediri, yang pasal 1 berbunyi " Tanggal 25 Maret 804 Masehi ditetapkan menjadi Hari Jadi Kediri.
TERIMA KASIH telah berkunjung ke www.solusiwootekh.com
Judul: Solusi Belanja Wootekh WSC Biolo di Daerah Kediri
Ditulis oleh igmabudi
Founder www.wootekhbisnis.com Telp.0822 9900 5658
Semoga artikel ini bermanfaat bagi ANDA. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke https://solusiwootekh.blogspot.com/2015/05/solusi-belanja-wootekh-wsc-biolo-di.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.Ditulis oleh igmabudi
Founder www.wootekhbisnis.com Telp.0822 9900 5658